Halaman

Kamis, 27 Maret 2014

Ode untuk teman

Pertemuan denganmu sebuah kebetulan
-tentu saja bukan kecelakaan-
Kau diluar rencanaku
Menggembirakan diri tampil di sela-sela kemanjaanmu
Beginikah rasanya punya teman?
Hiruk-pikuk hari-hari
lewat begitu saja, ringan dan kau memenuhi kekosongan
Kita berteman saja, aku tak punya niat terlalu jauh
Hanya kurasakan kesegaran yang penuh saat bersamamu
Kurasakan kelancaran napas hidup
Kurasakan detil dunia dalam matamu
Kurasakan sukacita waktu dalam gerakmu
Aku jadi temanmu saja menyediakan detik-detik untukmu, rauplah sesukamu, datanglah mengeluh, hiruplah kebaikan sejauh ada padaku
Kita berteman saja: sebuah kenyataan yang sangat mungkin abadi, menjelma kupu-kupu indah di suatu pagi, dengan bunga-bunga dan suara burung
Meski kau akan berlayar jauh dengan kekasih, aku adalah pelabuhan kala kau sendiri
Kita berdua memecah kesunyian, membikin dunia terjaga dan bersama bergembira
Kita berteman saja
Sambil tetap berdoa demi ketulusan hati yang kuingin tetap begitu
Ya kita berteman saja dalam hidup ini dan nanti

*Bagus Takwin; Bermain-main dengan Cinta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar